PERPUSTAKAAN ONLINE Menara Pengawal
PERPUSTAKAAN ONLINE
Menara Pengawal
Indonesia
  • ALKITAB
  • PUBLIKASI
  • PERHIMPUNAN
  • rs hlm. 79-hlm. 83
  • Baptisan

Tidak ada video untuk bagian ini.

Maaf, terjadi error saat ingin menampilkan video.

  • Baptisan
  • Bertukar Pikiran mengenai Ayat-Ayat Alkitab
  • Bahan Terkait
  • Makna Baptisan Saudara
    Bersatu dalam Ibadat dari Satu-Satunya Allah yang Benar
  • Apa Baptisan Itu?
    Pertanyaan Alkitab Dijawab
  • Apa yang Menghalangi Saudara untuk Dibaptis?
    Menara Pengawal Memberitakan Kerajaan Yehuwa—1989
  • Makna Baptisan Saudara
    Sembahlah Satu-satunya Allah yang Benar
Lihat Lebih Banyak
Bertukar Pikiran mengenai Ayat-Ayat Alkitab
rs hlm. 79-hlm. 83

Baptisan

Definisi: Kata ”membaptis” berasal dari bahasa Yunani ba·ptiʹzein, yang berarti ”mencelup, membenamkan”. (A Greek-English Lexicon, oleh Liddell dan Scott). Baptisan air Kristen adalah suatu lambang lahiriah bahwa pribadi yang dibaptis telah membuat pembaktian yang lengkap, sepenuhnya, dan tanpa syarat melalui Yesus Kristus untuk melakukan kehendak Allah Yehuwa. Alkitab antara lain juga menyebutkan baptisan Yohanes, baptisan dengan roh kudus, dan baptisan dengan api.

Apakah orang-orang yang benar-benar percaya kepada Firman Allah menahan diri untuk dibaptis?

Mat. 28:​19, 20: ”Karena itu pergilah dan buatlah orang-orang dari segala bangsa menjadi murid, baptislah mereka dengan nama Bapak dan Putra dan roh kudus, ajarlah mereka untuk menjalankan semua perkara yang aku perintahkan kepadamu.”

Kis. 2:41: ”Orang-orang yang dengan sepenuh hati menyambut perkataannya itu dibaptis.”

Kis. 8:12: ”Ketika mereka percaya kepada Filipus, yang menyatakan kabar baik tentang kerajaan Allah dan tentang nama Yesus Kristus, mereka pun dibaptis, pria maupun wanita.”

Kis. 8:​36-38: ”Sementara mereka melewati jalan itu, mereka tiba di suatu tempat yang banyak airnya, dan sida-sida [Etiopia] itu mengatakan, ’Lihat! Sebuah tempat yang banyak airnya; apa yang mencegah aku untuk dibaptis?’ Maka dia memerintahkan kereta itu untuk berhenti, dan . . . Filipus membaptis dia.”

Baptisan air Kristen​—apakah dengan pemercikan atau dengan pembenaman seluruh tubuh?

Mrk. 1:9, 10: ”Yesus . . . dibaptis [”dibenamkan”, ED, Ro] di Sungai Yordan oleh Yohanes. Dan segera setelah keluar dari air, dia melihat langit terbelah.”

Kis. 8:38: ”Mereka berdua turun ke dalam air, Filipus maupun sida-sida itu; dan Filipus membaptis [”membenamkan”, ED, Ro] dia.”

Apakah baptisan bayi dilakukan oleh umat Kristen abad pertama?

Mat. 28:19: ”Karena itu pergilah dan buatlah . . . murid, baptislah mereka.”

Kis. 8:12: ”Ketika mereka percaya kepada Filipus . . . mereka pun dibaptis, pria maupun wanita.”

Tetapi, belakangan, Origen (185-254 M) menulis, ”Gereja mempunyai kebiasaan untuk membaptis bahkan bayi-bayi.” (Selections From the Commentaries and Homilies of Origen, Madras, India; 1929, hlm. 211) Kebiasaan ini diteguhkan oleh Konsili Khartago (± 252 M).

Sejarawan agama bernama Augustus Neander menulis, ”Iman dan baptisan selalu dihubungkan satu sama lain; dan karena itu kemungkinan yang paling besar ialah . . . bahwa kebiasaan membaptis bayi tidak dikenal pada masa ini [pada abad pertama]. . . . Fakta bahwa hal itu pertama kali diakui sebagai suatu tradisi rasul-rasul pada abad ketiga, adalah suatu bukti yang bertentangan dan bukan selaras dengan pengakuan bahwa kebiasaan ini berasal dari rasul-rasul.”—History of the Planting and Training of the Christian Church by the Apostles (New York, 1864), hlm. 162.

Apakah baptisan air Kristen menghasilkan pengampunan atas dosa-dosa?

1 Yoh. 1:7: ”Jika kita berjalan dalam terang sebagaimana dia sendiri berada dalam terang, . . . darah Yesus, Putranya, membersihkan kita dari semua dosa.” (Jadi, bukan air baptisan melainkan darah Yesus yang membersihkan kita dari dosa.)

Mat. 3:11: ”Aku [Yohanes Pembaptis] membaptis kamu dengan air karena pertobatanmu; namun pribadi yang datang setelah aku [Yesus Kristus] lebih kuat daripadaku, aku tidak layak melepaskan kasutnya.” (Ayat 5, 6, juga Kisah 13:24, menunjukkan bahwa apa yang dilakukan Yohanes ditujukan, bukan kepada semua orang, tetapi kepada orang-orang Yahudi. Mengapa? Karena dosa-dosa orang-orang Yahudi terhadap perjanjian Hukum dan untuk mempersiapkan mereka kepada Kristus.)

Kis. 2:38: ”Bertobatlah, dan hendaklah kamu masing-masing dibaptis dengan nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosa-dosamu.” (Apakah baptisan itu sendiri menghasilkan pengampunan bagi mereka? Pikirkan: Ini dinyatakan kepada orang-orang Yahudi yang ikut bertanggung jawab atas kematian Kristus. [Lihat ayat 22, 23.] Baptisan mereka membuktikan sesuatu. Apakah itu? Bahwa mereka kini menaruh iman kepada Yesus sebagai sang Mesias, atau Kristus. Hanya dengan melakukan ini dosa-dosa mereka dapat diampuni. [Kis. 4:12; 5:30, 31])

Kis. 22:16: ”Bangunlah, dibaptislah dan cuci bersih dosa-dosamu dengan berseru kepada namanya.” (Juga Kisah 10:43)

Siapakah yang dibaptis dengan roh kudus?

1 Kor. 1:2; 12:13, 27: ”Kepada kamu yang telah disucikan dalam persatuan dengan Kristus Yesus, dipanggil untuk menjadi orang-orang kudus . . . Karena sesungguhnya, dengan satu roh kita semua dibaptis menjadi satu tubuh, baik orang Yahudi maupun orang Yunani, baik budak maupun orang merdeka, dan kita semua harus minum satu roh. Kamu adalah tubuh Kristus.” (Seperti diperlihatkan Daniel 7:13, 14, 27, ”orang-orang kudus” tersebut ikut ambil bagian dalam Kerajaan bersama dengan Putra manusia, Yesus Kristus.)

Yoh. 3:5: ”Jika seseorang tidak dilahirkan dari air dan roh, ia tidak dapat masuk ke dalam kerajaan Allah.” (Seseorang ’dilahirkan dari roh’ pada waktu ia dibaptis dengan roh itu. Lukas 12:32 menunjukkan bahwa hanya suatu ”kawanan kecil” yang mendapat hak istimewa tersebut. Lihat juga Penyingkapan 14:1-3.)

Apakah semua orang yang dibaptis dengan roh kudus berbicara dengan bahasa-bahasa lain atau memiliki karunia untuk menyembuhkan?

1 Kor. 12:13, 29, 30: ”Karena sesungguhnya, dengan satu roh kita semua dibaptis menjadi satu tubuh . . . Tidak semuanya rasul, bukan? . . . Tidak semuanya melaksanakan perbuatan penuh kuasa, bukan? Tidak semuanya memiliki karunia penyembuhan, bukan? Tidak semuanya berbicara dengan bahasa-bahasa lain, bukan?”

Lihat juga ”Penyembuhan” dan ”Bahasa-Bahasa Lain, Berbicara dengan”.

’Baptisan bagi orang mati’—apa artinya itu?

1 Kor. 15:29, TB: ”Apakah faedahnya perbuatan orang-orang yang dibaptis bagi orang mati? Kalau orang mati sama sekali tidak dibangkitkan, mengapa mereka mau dibaptis bagi orang-orang yang telah meninggal?”

Kata depan Yunani hy·per΄, yang di sini diterjemahkan ”bagi”, juga berarti ”atas”, ”demi kepentingan”, ”sebaliknya dari”, ”untuk maksud”, dsb. (A Greek-English Lexicon, oleh Liddell dan Scott) Apa arti kata depan ini dalam ayat tersebut? Apakah Paulus memaksudkan membaptis orang-orang hidup demi kepentingan orang-orang mati yang belum dibaptis?

Ayat lain yang secara langsung menyebutkan kematian dalam hubungan dengan baptisan memaksudkan baptisan yang dialami pribadi itu sendiri, bukan baptisan demi kepentingan orang lain, seseorang yang sudah meninggal

Rm. 6:3: ”Tidak tahukah kamu bahwa kita semua yang dibaptis dalam Kristus Yesus dibaptis dalam kematiannya?” (Juga Markus 10:38, 39)

Kol. 2:12: ”Sebab kamu [anggota-anggota yang hidup di sidang Kolose] dikuburkan dengan dia dalam pembaptisannya, dan melalui hubungan dengan dia kamu juga dibangkitkan bersama melalui imanmu kepada bekerjanya kuasa Allah, yang membangkitkan dia dari antara orang mati.”

Pengalihbahasaan dalam ”Terjemahan Dunia Baru” secara tata bahasa benar dan selaras dengan ayat-ayat Alkitab yang lain

1 Kor. 15:29: ”Jika tidak, apa yang akan dilakukan oleh orang yang dibaptis dengan tujuan menjadi orang mati? Jika orang mati tidak akan dibangkitkan, mengapa mereka dibaptis dengan tujuan demikian?” (Jadi, mereka dibaptis, atau dibenamkan dalam air, ke dalam suatu haluan hidup yang akan menyebabkan mereka harus mati karena integritas seperti yang dialami Kristus dan kemudian dibangkitkan kepada kehidupan roh seperti dia.)

Apa akibat baptisan dengan api?

Luk. 3:16, 17: ”Dia [Yesus Kristus] akan membaptis kamu sekalian dengan . . . api. Sekop penampinya ada di tangannya untuk membersihkan lantai pengirikannya hingga tuntas . . . Sekam itu akan dia bakar habis dengan api yang tidak dapat dipadamkan.” (Kebinasaan tersebut bersifat kekal.)

Mat. 13:49, 50: ”Begitulah nanti pada penutup sistem ini: para malaikat akan keluar dan memisahkan yang fasik dari antara yang adil-benar dan akan melemparkan mereka ke dalam tanur yang bernyala-nyala.”

Luk. 17:29, 30: ”Pada hari Lot keluar dari Sodom turunlah hujan api dan belerang dari langit dan membinasakan mereka semua. Demikian halnya kelak pada hari itu sewaktu Putra manusia disingkapkan.”

Tidak seperti baptisan dengan roh kudus, yang adalah untuk murid-murid

Kis. 1:5: ”Yohanes, sesungguhnya, membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu [rasul-rasul setia Yesus] akan dibaptis dengan roh kudus.”

Kis. 2:2-4: ”Tiba-tiba dari langit terdengarlah bunyi gaduh sama seperti tiupan angin kencang, dan itu memenuhi seluruh rumah tempat mereka duduk. Lalu terlihatlah oleh mereka lidah-lidah seperti api yang dibagi-bagikan dan hinggap di atas [tetapi tidak menyelimuti atau membenamkan] mereka masing-masing, dan mereka semua dipenuhi dengan roh kudus dan mulai berbicara dengan berbagai bahasa, tepat seperti yang dikaruniakan roh itu kepada mereka untuk diucapkan.”

    Publikasi Menara Pengawal Bahasa Indonesia (1971-2025)
    Log Out
    Log In
    • Indonesia
    • Bagikan
    • Pengaturan
    • Copyright © 2025 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
    • Syarat Penggunaan
    • Kebijakan Privasi
    • Pengaturan Privasi
    • JW.ORG
    • Log In
    Bagikan