-
PUKUL, PEMUKULANPemahaman Alkitab, Jilid 2
-
-
Orang Romawi menggunakan tongkat untuk memukul, setelah mula-mula merenggut pakaian luar si terhukum. (Kis 16:22, 23) Kata Yunani yang diterjemahkan ’memukuli dengan tongkat’ di Kisah 16:22 adalah rha·bdiʹzo, berkaitan dengan rhaʹbdos (kayu; tongkat). (Bdk. 1Kor 4:21, Int.) Kedua kata Yunani tersebut berkaitan dengan rha·bdouʹkhos, yang diterjemahkan ’pejabat keamanan’ di Kisah 16:35, 38 dan secara harfiah berarti ”pembawa tongkat”.—Bdk. Int.
-
-
PULPemahaman Alkitab, Jilid 2
-
-
PUL
1. Nama seorang raja Asiria yang disebutkan di 2 Raja-Raja 15:19 dan 1 Tawarikh 5:26. Pada masa pemerintahan Menahem, raja Israel, Pul datang ke Palestina dan menerima upeti dari Menahem. Untuk waktu yang lama, identitas Pul tidak jelas. Akan tetapi, kebanyakan pakar kini menyimpulkan bahwa Pul sama dengan Tiglat-pileser III dari Asiria, sebab nama Pulu (Pul) ditemukan pada lempeng kedinastian yang dikenal sebagai Daftar Raja Babilonia A, sedangkan di daftar yang mirip dalam ”Tawarikh yang Sejajar”, tercantum nama Tukultiapilesyara (Tiglat-pileser). (Ancient Near Eastern Texts, diedit oleh J. Pritchard, 1974, hlm. 272, 273) Mungkin ”Pul” adalah nama dia sendiri atau dia dikenal dengan nama itu di Babilon, sedangkan Tiglat-pileser (Tilgat-pilneser) adalah nama yang dia gunakan pada waktu menjadi raja Asiria. Berdasarkan penjelasan itu, kita dapat menyatakan bahwa orang yang samalah yang dimaksud dalam 1 Tawarikh 5:26, yang menyatakan, ”Pul, raja Asiria, ya, . . . Tilgat-pilneser, raja Asiria.”—Lihat TIGLAT-PILESER (III).
2. Negeri atau bangsa yang hanya disebutkan di Yesaya 66:19, bersama Tarsyis (tampaknya bagian selatan Spanyol) dan Lud (di Afrika Utara). Kelihatannya, ketiga tempat itu dikenal karena para pemanahnya yang terampil. Di mana tepatnya lokasi Pul tidak diketahui. Yesaya 66:19 dalam Septuaginta Yunani menyebutkan ”Fud” atau ”Put” dan bukan ”Pul”; dalam ayat-ayat lain Put (yang dianggap sama dengan orang Libia di Afrika) disebutkan bersama dengan Lud. (Yeh 27:10; Yer 46:9; lihat PUT.) Akan tetapi, teks Masoret menyebutkan ”Pul”, dan hal ini didukung oleh Gulungan Yesaya Laut Mati dan oleh Pesyita Siria. Beberapa pakar menyatakan bahwa ”Pul” adalah P. Filae di S. Nil.
-
-
PULAUPemahaman Alkitab, Jilid 2
-
-
PULAU
Kata Ibrani ʼi (jamak, ʼi·yimʹ) tidak hanya berarti daratan yang lebih kecil daripada benua dan dikelilingi air seluruhnya (Yes 11:11; 24:15), tetapi juga memaksudkan tanah yang kering (Yes 42:15) atau daerah pesisir. (Yes 20:6; 23:2, 6; Yer 2:10) Secara kiasan, kata ʼi berlaku untuk penduduk pulau-pulau atau daerah pesisir tersebut. (Kej 10:5, Rbi8, ctk.; Yes 49:1, Rbi8, ctk.; 59:18, Rbi8, ctk.) Adakalanya ”pulau-pulau” memaksudkan tempat-tempat yang paling jauh beserta penduduknya. (Yes 41:5; 66:19; Yeh 39:6; lihat MAGOG No. 2.) Dengan demikian, tidak ada tempat yang terlalu jauh atau terpencil, seperti pulau-pulau di laut, yang dapat luput dari pengaruh gempa bumi simbolis atas Babilon Besar. (Pny 16:18-21; bdk. Pny 6:12-14.) Dari sudut pandangan Yehuwa, semua pulau hanyalah seperti ”debu halus belaka”.—Yes 40:15.
-