-
KOHAT, KETURUNANPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
Heman, keturunan Kohat dari keluarga Izhar, diberi kedudukan oleh Daud yang ada kaitannya dengan bernyanyi di tempat suci Yehuwa. (1Taw 6:31-38) Seratus dua puluh orang keturunan Kohat di bawah Uriel, kepala mereka, termasuk di antara orang-orang yang diangkat Daud untuk membawa tabut Yehuwa dari rumah Obed-edom ke Yerusalem; pada peristiwa itu Heman sangat berperan dalam hal musik dan menyanyi. (1Taw 15:4, 5, 11-17, 19, 25) Menurut Satu Tawarikh, ketika Daud membagi orang-orang Lewi ke dalam kelompok atau regu-regu, beberapa di antara keturunan Kohat menjadi penyanyi (25:1, 4-6) dan penjaga gerbang (26:1-9); yang lain-lain bertanggung jawab atas penyimpanan dan benda-benda yang dikuduskan (26:23-28); dan beberapa orang menjadi pemimpin, hakim, dan administrator. (26:29-32) Beberapa orang keturunan Kohat mengawasi proses pemanggangan dan penyiapan roti lapis untuk Sabat.—1Taw 9:31, 32.
Keturunan Kohat memuji Yehuwa setelah tahu bahwa Ia akan memberikan kepada Yehuda di bawah pimpinan Yehosyafat kemenangan atas pasukan gabungan Ammon, Moab, dan Seir. (2Taw 20:14-19) Orang-orang Lewi keturunan Kohat ambil bagian dalam pentahiran rumah Yehuwa pada zaman Raja Hizkia. (2Taw 29:12-17) Selain itu, keturunan Kohat bernama Zakharia dan Mesyulam berada di antara orang-orang yang menjadi pengawas sewaktu Raja Yosia memperbaiki bait.—2Taw 34:8-13.
-
-
KOLAMPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
KOLAM
Reservoir yang besar dan terbuka untuk menampung serta menyimpan air. Kolam buatan digali di tanah atau dipahat pada batu. Adakalanya kolam terletak di dalam kota dan dihubungkan ke sumber air dengan saluran-saluran air. Dengan demikian, penduduk kota selalu mempunyai persediaan air bahkan pada waktu pengepungan. Beberapa kolam merupakan gua-gua alam yang diperbesar atau dimodifikasi.
Jika istilah Ibrani bere·khahʹ bisa memaksudkan kolam buatan, kata ʼaghamʹ hanya digunakan untuk kolam alam, kemungkinan besar air yang tertampung dalam sebuah lekukan. (Kel 7:19; 8:5; Mz 107:35; 114:8; Yes 35:7; 41:18) Nubuat bahwa Allah akan membuat Babilon menjadi ʼaghamʹ atau ”kolam air” menunjukkan dengan jelas bahwa Babilon akan sangat telantar.—Yes 14:23.
Berbagai kolam yang disebutkan dalam Alkitab antara lain ialah Kolam Gibeon (2Sam 2:13; lihat GIBEON), kolam di Hebron (2Sam 4:12), Hesbon (Kid 7:4; lihat BAT-RABIM), Samaria (1Raj 22:38), dan Yerusalem. Ada yang berpendapat bahwa kolam-kolam yang dibuat oleh sang penghimpun (Raja Salomo) untuk keperluan irigasi mungkin sama dengan reservoir-reservoir yang ditemukan di sebelah selatan Betlehem. (Pkh 2:6) Air dari sumber-sumber yang dekat disimpan dalam reservoir-reservoir itu.
Kolam-Kolam di Yerusalem. Kolam Siloam pada zaman dahulu (Yoh 9:7) diperkirakan terletak di Birket Silwan modern, persis di sebelah barat daya Kota Daud. Kemungkinan besar, di sana juga kira-kira lokasi kolam Raja Hizkia yang dihubungkan dengan saluran yang ia bangun untuk mengalirkan air dari mata air Gihon ke Yerusalem.—2Raj 20:20; 2Taw 32:30.
Dalam keterangan Alkitab tentang ”kolam lama” (Yes 22:11), ”kolam atas” (2Raj 18:17; Yes 7:3; 36:2), dan ”kolam bawah” (Yes 22:9), tidak terdapat petunjuk tentang di mana tepatnya lokasi kolam-kolam itu dalam kaitannya dengan kota Yerusalem. Para pakar umumnya berpendapat bahwa ”kolam bawah” (mungkin sama dengan ”Kolam Saluran Air” yang disebutkan di Neh 3:15) bisa jadi sama dengan Birket el-Hamra di ujung selatan Lembah Tiropeon. Tetapi ada banyak sekali pendapat mengenai letak ”kolam atas”.—Lihat KOLAM SALURAN AIR.
”Kolam Raja” kelihatannya terletak di antara Gerbang Tumpukan-abu dan Gerbang Sumber Air. (Neh 2:13-15) Kolam ini mungkin sama dengan kolam yang disebutkan di Nehemia 3:16.
Mengenai Kolam Betzata, lihat BETZATA.
-
-
KOLAM SALURAN AIRPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
KOLAM SALURAN AIR
Sebuah waduk atau kolam penampung air yang tampaknya terletak di sebelah selatan Kota Daud, di pertemuan Lembah Hinom dengan Lembah Tengah (Tiropeon). (Neh 3:15) Kelihatannya kolam ini disebut juga ”kolam bawah”.—Yes 22:9.
Teks Masoret di Nehemia 3:15 menyebutnya ”Kolam Syela”. (Bdk. TL) Menurut beberapa pakar, ”Syela” seharusnya dikoreksi menjadi ”Syiloa”, yang artinya ”Pengirim” dan memaksudkan kanal, atau saluran air, yang mengalirkan air ke sebuah kolam. (Yes 8:6) Jadi, walaupun beberapa terjemahan Alkitab tidak mengalihbahasakannya menjadi ”Syela”, Terjemahan Baru mengalihbahasakan istilah itu menjadi ”kolam penampung air saluran”, dan Terjemahan Dunia Baru menyebutnya ”Kolam Saluran Air”.
Telah ditemukan sisa-sisa sebuah saluran air, atau kanal, yang terentang ke selatan dari mata air Gihon, mengikuti tepian Kidron dan berakhir di sebuah waduk kuno yang sekarang disebut Birket el-Hamra. Beberapa bagian kanal itu ditutupi lempeng-lempeng batu, tetapi kelihatannya ada bagian-bagian yang terbuka sehingga orang dapat mengambil air untuk mengairi daerah-daerah di lembah itu. Kelandaian kanal inilah yang bisa jadi tersirat dari kata-kata ”air Syiloa yang mengalir dengan lembut”. (Yes 8:6) Lokasi Birket el-Hamra cocok dengan letak Kolam Saluran Air berdasarkan catatan Nehemia, yaitu di dekat Taman Raja dan Tangga yang turun dari ujung selatan Kota Daud.
-
-
KOLAYAPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
KOLAYA
1. Ayah dari Ahab, nabi palsu yang termasuk di antara orang-orang Yahudi yang berada di pembuangan di Babilon sebelum pembinasaan Yerusalem pada tahun 607 SM.—Yer 29:21; lihat AHAB No. 2.
2. Seorang Benyamin dan tampaknya ia nenek moyang seseorang bernama Sallu yang berdiam di Yerusalem pada zaman Nehemia, setelah pembuangan di Babilon.—Neh 11:4, 7.
-
-
KOLHOZEPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
KOLHOZE
[Setiap Pelihat; atau, Ia Melihat Semua].
1. Seorang Israel; putranya, Syalun, membantu memperbaiki tembok Yerusalem pada zaman Nehemia.—Neh 3:15.
2. Putra Hazaya dari suku Yehuda. (Neh 11:4, 5) Mungkin sama dengan No. 1.
-
-
KOLOSEPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
KOLOSE
[mungkin, Kolosal].
Kota di bagian barat daya Asia Kecil. Pada zaman rasul Paulus, Kolose termasuk wilayah Asia, salah satu provinsi Romawi, walaupun kota itu merupakan bagian dari wilayah Frigia kuno. Tempat itu sekarang tidak berpenghuni. Letaknya dekat ujung atas lembah S. Likus, sekitar 18 km di sebelah timur tenggara Laodikia (dekat Denizli modern). Lembah S. Likus menyempit di daerah Kolose, dengan tebing-tebing besar di kedua sisinya, tetapi semakin ke barat laut lembah itu melebar seraya mendekati pertemuan S. Likus dengan S. Meander (Menderes). Ada jalan utama yang memotong lembah ini dari Efesus dan Pesisir Aegea ke arah timur sampai ke S. Efrat. Dari lembah tersebut jalan itu bercabang menuju Sardis dan Pergamus di sebelah barat laut. Akan tetapi, pada zaman Romawi, sistem jalan diubah, dan Laodikia serta Hierapolis di dekatnya (Kol 4:13) menjadi lebih penting daripada Kolose. Meskipun demikian, Kolose tetap dikenal sebagai pusat tekstil, terkenal dengan wol halus berwarna unik, yang disebut colossinus. Kolose terletak di tepi daerah stepa yang sunyi, tempat kawanan-kawanan domba merumput. Kira-kira 5 km di sebelah selatan, Honaz Dagi (G. Kadmus) menjulang setinggi 2.750 m dan saljunya merupakan sumber aliran-aliran air yang melewati Kolose.
-