-
ILHAMPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
Kata-kata Paulus menjelaskan bahwa ada ”pernyataan-pernyataan terilham” yang benar dan yang salah. Ia berbicara tentang keduanya di 1 Timotius 4:1 sewaktu mengatakan bahwa ”ucapan yang terilham [dari roh kudus Yehuwa] mengatakan dengan pasti bahwa pada masa-masa yang akan datang akan ada orang-orang yang jatuh dari iman, memberikan perhatian kepada ucapan-ucapan terilham yang menyesatkan dan ajaran hantu-hantu”. Ayat ini mengidentifikasi sumber ’ucapan-ucapan terilham’ yang salah, yaitu hantu-hantu. Hal ini didukung oleh penglihatan yang diberikan kepada rasul Yohanes tentang ”tiga pernyataan terilham yang najis”, yang rupanya seperti katak dan keluar dari mulut naga, mulut binatang buas, dan mulut nabi palsu. Ia secara spesifik mengatakan bahwa pernyataan-pernyataan itu ”diilhami oleh hantu-hantu” dan berfungsi untuk mengumpulkan raja-raja di bumi menuju perang di Har–Magedon.—Pny 16:13-16.
Kalau begitu, sungguh beralasan apabila Yohanes mendesak orang Kristen untuk ’menguji pernyataan-pernyataan terilham itu untuk melihat apakah itu berasal dari Allah’. (1Yoh 4:1-3; bdk. Pny 22:6.) Selanjutnya ia memperlihatkan bahwa pernyataan terilham yang benar dari Allah disalurkan melalui sidang Kristen yang sejati, bukan melalui sumber-sumber duniawi non-Kristen. Tentu saja, pernyataan Yohanes diilhamkan oleh Allah Yehuwa, tetapi sekalipun tidak demikian, surat Yohanes telah memberikan dasar yang kuat untuk membuat pernyataan yang terus terang ini, ”Ia yang memperoleh pengetahuan tentang Allah mendengarkan kita; ia yang tidak berasal dari Allah tidak mendengarkan kita. Beginilah caranya kita mengenali pernyataan terilham yang benar dan pernyataan terilham yang salah.” (1Yoh 4:6) Yohanes sama sekali tidak bermaksud untuk dogmatis, tetapi ia memperlihatkan bahwa ia dan orang Kristen sejati lainnya mempertunjukkan buah-buah roh Allah, terutama kasih, dan membuktikan dengan tingkah laku yang baik dan kata-kata yang benar bahwa mereka memang ”berjalan dalam terang” dalam persatuan dengan Allah.—1Yoh 1:5-7; 2:3-6, 9-11, 15-17, 29; 3:1, 2, 6, 9-18, 23, 24; kontraskan dengan Tit 1:16.
-
-
ILIRIKUMPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
ILIRIKUM
Provinsi Romawi yang memiliki batas daerah yang berubah-ubah, terletak di bagian barat laut Sem. Balkan di sepanjang pesisir L. Adriatik.
Setelah Tiberius menaklukkan orang Panonia dan Dalmatia pada tahun 9 M, provinsi Romawi yang disebut Ilirikum memiliki dua bagian, yang pada akhirnya menjadi dua provinsi. Provinsi bagian selatan akhirnya disebut Dalmatia.
Di Roma 15:19, rasul Paulus berbicara tentang pengabaran di suatu wilayah ”sampai Ilirikum”. Kita tidak dapat meneguhkan dengan pasti apakah kata Yunani aslinya memaksudkan bahwa Paulus sesungguhnya mengabar di atau hanya sampai batas Ilirikum.
-
-
ILMU GAIB DAN SIHIRPemahaman Alkitab, Jilid 1
-
-
ILMU GAIB DAN SIHIR
Ilmu rahasia dan kekuatan supernatural yang konon digunakan untuk mencapai hal-hal di luar apa yang alami—berkaitan dengan kekuatan spiritistik dan okultik.
Konon ilmu ”hitam” terdiri atas mantra, teluh khusus, dan ”mata jahat” yang mendatangkan malapetaka atas musuh-musuh seseorang. Sebaliknya, menurut para pelakunya, ilmu ”putih” menghasilkan kebaikan dengan menangkal mantra dan membatalkan teluh. Di kalangan beberapa bangsa zaman dahulu, ilmu ”hitam” dilarangkan dengan sanksi hukuman mati. Akan tetapi, Alkitab selangkah lebih maju dan melarangkan setiap bentuk ilmu gaib. (Im 19:26; Ul 18:9-14) Dengan menggunakan jampi-jampi, yang konon diperoleh melalui pengetahuan dan hikmat supernatural, pelakunya berupaya mempengaruhi orang dan mengubah peristiwa-peristiwa yang akan terjadi di masa depan. Dalam hal ini ilmu gaib berbeda dari tenung, yang hanya berupaya menyingkapkan peristiwa-peristiwa yang akan terjadi di masa depan dan tidak mempengaruhi atau mengubahnya.—Lihat TENUNG.
Konsep ilmu sihir dengan kekuatan gaib terutama didasarkan atas kepercayaan bahwa roh-roh jahat dapat dibujuk untuk meninggalkan ataupun merasuki seseorang, bahwa mereka dapat dikelabui dan ditipu, dan bahwa mereka dapat ditangkap atau dikurung dalam sebatang kayu atau patung tanah liat. Misalnya, ada yang menyatakan bahwa dengan membuat jalur-jalur gaib yang terbuat dari madu atau hal-hal lain yang menyenangkan, hantu-hantu dapat tunduk kepada kemauan si tukang sihir.
Dengan adanya semua gagasan demikian, terbentuklah golongan imam yang licik, yang mempraktekkan ilmu gaib; mereka menjalankan kuasa yang besar atas kehidupan orang, dengan menuntut banyak bayaran dari orang yang ada di bawah pengaruh mereka dengan berpura-pura memiliki kekuatan supernatural atas dan melampaui kuasa hantu-hantu. Orang-orang percaya bahwa para tukang sihir profesional ini dapat membuat hantu-hantu mematuhi mereka tetapi sebaliknya, hantu-hantu tidak berkuasa atas para tukang sihir tersebut.
-