-
Yehuwa Mengajar demi Kebaikan KitaNubuat Yesaya—Terang bagi Seluruh Umat Manusia II
-
-
Apakah yang sekarang Yehuwa katakan akan ada pengaruhnya terhadap orang-orang Yahudi yang tidak setia? Allah mengatakan kepada mereka, ”Engkau telah mendengar. Lihatlah semua itu. Mengenai kamu sekalian, apakah kamu tidak akan menceritakannya? Mulai sekarang aku membuat engkau mendengar hal-hal baru, bahkan hal-hal yang tersimpan, yang belum kauketahui.
-
-
Yehuwa Mengajar demi Kebaikan KitaNubuat Yesaya—Terang bagi Seluruh Umat Manusia II
-
-
7. Apa yang harus diakui orang-orang Yahudi buangan kelak, dan apa yang dapat mereka harapkan?
7 Jauh sebelumnya, Yesaya mencatat ramalan tentang kejatuhan Babilon. Sekarang, sebagai orang buangan di Babilon, orang Yahudi diperintahkan dalam nubuat itu untuk merenungkan penggenapan ramalan tersebut. Dapatkah mereka menyangkal bahwa Yehuwa adalah Allah penggenap nubuat? Dan, karena penduduk Yehuda telah menyaksikan dan mendengar bahwa Yehuwa adalah Allah kebenaran, tidakkah mereka juga harus memberitakan kebenaran ini kepada orang lain? Firman Yehuwa yang disingkapkan menubuatkan hal-hal baru yang belum digenapi, seperti penaklukan Babilon oleh Kores dan pembebasan orang Yahudi. (Yesaya 48:14-16)
-
-
Yehuwa Mengajar demi Kebaikan KitaNubuat Yesaya—Terang bagi Seluruh Umat Manusia II
-
-
Penggenapan nubuat membuktikan Keilahian-Nya tidak hanya kepada orang Yahudi pada zaman dahulu tetapi juga kepada orang Kristen dewasa ini. Catatan tentang banyak nubuat yang digenapi pada waktu lampau—”hal-hal pertama”—meyakinkan kita bahwa hal-hal baru yang dijanjikan Yehuwa—”kesengsaraan besar”, penyelamatan ”kumpulan besar” melewati kesengsaraan itu, ”bumi baru”, dan banyak lagi yang lain—akan digenapi. (Penyingkapan 7:9, 14, 15; 21:4, 5; 2 Petrus 3:13) Keyakinan itu memotivasi orang-orang yang berhati jujur dewasa ini untuk berbicara tentang Dia dengan bergairah. Mereka mempunyai semangat yang sama dengan sang pemazmur, yang mengatakan, ”Aku telah memberitahukan kabar baik tentang keadilbenaran dalam jemaat yang besar. Lihat! Aku tidak menahan bibirku.”—Mazmur 40:9.
-