PELAJARAN 40
Bagaimana Kita Bisa Bersih di Mata Allah?
Bayangkan seorang ibu yang membantu anaknya yang masih kecil bersiap-siap untuk berangkat sekolah. Dia memastikan anak itu sudah mandi dan pakaiannya bersih dan rapi. Dengan begitu, anak itu bisa tetap sehat. Orang lain juga bisa melihat bahwa orang tuanya mengurus dia dengan baik. Sama seperti itu, Bapak kita yang pengasih, Yehuwa, ingin agar kita bersih secara jasmani dan moral. Kalau kita tetap bersih, kita akan mendapat manfaat dan membuat Yehuwa dimuliakan.
1. Bagaimana kita bisa menjaga kebersihan jasmani?
Yehuwa memberi tahu kita, ”Kalian harus kudus.” (1 Petrus 1:16) Kekudusan berhubungan dengan kebersihan jasmani dan moral. Untuk menjaga kebersihan jasmani, kita perlu mandi dengan rutin dan menjaga pakaian kita, rumah kita, dan kendaraan kita tetap bersih dan rapi. Kita juga bisa membantu membersihkan Balai Kerajaan. Kalau kita menjaga kebersihan jasmani, kita membuat Yehuwa dimuliakan.—2 Korintus 6:3, 4.
2. Agar kita tetap bersih, kebiasaan apa saja yang harus kita hindari?
Alkitab mengatakan bahwa kita harus ”membersihkan diri dari apa pun yang mencemari tubuh dan pikiran kita”. (2 Korintus 7:1) Itu berarti kita harus menghindari apa pun yang bisa membuat tubuh dan pikiran kita tercemar. Misalnya, kita perlu berupaya sebisa-bisanya untuk menolak pikiran yang tidak pantas agar hal-hal yang kita pikirkan selalu menyenangkan Yehuwa. (Mazmur 104:34) Selain itu, kita harus menjaga tutur kata kita tetap bersih.—Baca Kolose 3:8.
Apa lagi yang perlu kita hindari agar kita tetap bersih secara jasmani atau moral? Kita perlu menghindari kebiasaan yang bisa merusak tubuh kita, seperti menggunakan tembakau, mengunyah buah pinang atau daun koka, atau menyalahgunakan narkoba. Kalau kita menghindari hal-hal itu, kita akan lebih sehat dan kita menunjukkan bahwa kita menghargai karunia kehidupan. Kita juga perlu berupaya untuk tetap bersih secara moral dengan melawan kebiasaan masturbasi atau melihat pornografi, yang adalah kebiasaan yang najis. (Mazmur 119:37; Efesus 5:5) Kebiasaan seperti itu bisa sangat sulit dihentikan, tapi Yehuwa bisa membantu kita.—Baca Yesaya 41:13.
GALI LEBIH DALAM
Kita akan membahas mengapa Yehuwa akan dimuliakan kalau kita menjaga kebersihan jasmani. Kita juga akan membahas caranya kita bisa menghentikan kebiasaan yang najis.
3. Yehuwa dimuliakan kalau kita menjaga kebersihan jasmani
Dari hukum-hukum yang Yehuwa berikan kepada bangsa Israel, kita bisa melihat bahwa Dia ingin agar umat-Nya menjaga kebersihan jasmani. Bacalah Keluaran 19:10 dan 30:17-19, dan bahas pertanyaan-pertanyaan ini:
Menurut ayat-ayat itu, bagaimana perasaan Yehuwa terhadap kebersihan jasmani?
Untuk menjaga kebersihan jasmani, apa saja yang bisa Anda lakukan secara rutin?
Memang, dibutuhkan waktu dan upaya untuk menjaga kebersihan jasmani. Tapi, kita semua bisa melakukannya tidak soal di mana kita tinggal atau seperti apa keadaan ekonomi kita. Putar VIDEO, dan bahas pertanyaan ini:
Kalau kita menjaga barang-barang kita tetap bersih dan rapi, mengapa orang-orang yang kita temui dalam pelayanan akan lebih merespek Yehuwa?
4. Hentikan kebiasaan buruk
Kalau Anda sering merokok atau menggunakan narkoba, Anda mungkin tahu betapa sulitnya menghentikan kebiasaan itu. Apa yang bisa membantu Anda? Pikirkan akibat dari kebiasaan buruk itu. Bacalah Matius 22:37-39, dan bahas bagaimana penggunaan tembakau atau narkoba memengaruhi . . .
persahabatan seseorang dengan Yehuwa.
keluarga orang itu dan orang-orang di sekitarnya.
Buatlah rencana untuk menghentikan kebiasaan buruk Anda.a Putar VIDEO.
Bacalah Filipi 4:13, dan bahas pertanyaan ini:
Kalau seseorang rutin berdoa, belajar Alkitab, dan berhimpun, mengapa dia bisa dikuatkan untuk menghentikan kebiasaan buruknya?
5. Lawanlah pikiran dan kebiasaan najis
Bacalah Kolose 3:5, dan bahas pertanyaan-pertanyaan ini:
Dari mana kita tahu bahwa pornografi, sexting,b dan masturbasic adalah kebiasaan yang najis di mata Yehuwa?
Menurut Anda, apakah kita memang bisa tetap bersih secara moral, seperti yang Yehuwa minta? Mengapa Anda menjawab begitu?
Bagaimana kita bisa melawan pikiran yang najis? Putar VIDEO.
Yesus memberikan sebuah perumpamaan untuk menunjukkan bahwa kita harus mengambil tindakan yang tegas agar kita tetap bersih secara moral. Bacalah Matius 5:29, 30, dan bahas pertanyaan ini:
Yesus tidak memaksudkan bahwa kita perlu melukai diri sendiri. Tapi dia menunjukkan bahwa kita perlu mengambil tindakan yang tegas. Tindakan tegas seperti apa yang bisa diambil seseorang untuk menghindari pikiran yang najis?d
Kalau Anda sedang berjuang untuk melawan pikiran yang najis, Yehuwa sangat menghargai upaya Anda. Bacalah Mazmur 103:13, 14, dan bahas pertanyaan ini:
Kalau Anda sedang berjuang untuk menghentikan kebiasaan yang najis, bagaimana ayat ini bisa membantu Anda agar tidak menyerah?
Jangan menyerah!
Kalau kebiasaan buruk Anda kambuh, Anda mungkin ingin menyerah saja karena Anda merasa sudah gagal. Tapi coba pikirkan: Seorang pelari maraton mungkin tersandung dan jatuh. Tapi, itu bukan berarti dia sudah kalah dalam pertandingan itu. Dia juga tidak perlu memulai pertandingan itu dari awal lagi. Sama seperti itu, kalau kebiasaan buruk Anda kambuh, itu bukan berarti Anda sudah dikalahkan oleh kebiasaan buruk itu. Dan itu tidak berarti semua perjuangan Anda sebelumnya sia-sia. Kalau seseorang ingin menghentikan sebuah kebiasaan buruk, wajar kalau kebiasaan itu beberapa kali kambuh. Jadi, jangan menyerah! Dengan bantuan Yehuwa, Anda pasti bisa menghentikan kebiasaan buruk itu.
ADA YANG MENGATAKAN: ”Saya sudah kecanduan. Saya tidak akan bisa berhenti.”
Ayat mana yang bisa Anda gunakan untuk meyakinkan orang itu bahwa dia bisa menghentikan kebiasaan buruknya dengan bantuan Yehuwa?
INTI PELAJARAN INI
Kalau kita menjaga tubuh, pikiran, dan tingkah laku kita tetap bersih, kita menyenangkan Yehuwa.
Apa yang Anda Pelajari?
Mengapa kita perlu menjaga diri tetap bersih?
Bagaimana Anda bisa menjaga kebersihan jasmani?
Bagaimana Anda bisa menjaga pikiran dan tingkah laku Anda tetap bersih?
CARI TAHU LEBIH BANYAK
Apa saja yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kebersihan jasmani meskipun sumber daya Anda terbatas?
Bacalah langkah-langkah yang bisa Anda ambil untuk berhenti merokok.
Apa saja akibat buruk dari pornografi?
”Pornografi—Sekadar Hiburan atau Racun Pikiran?” (Menara Pengawal 1 Agustus 2013)
Bacalah bagaimana seorang pria berhasil mengatasi kecanduan pornografi.
”Saya Berhasil Setelah Sering Kali Gagal” (Menara Pengawal No. 4 2016)
a Di bagian Cari Tahu Lebih Banyak dalam pelajaran ini, bacalah ”Kiat Berhenti Merokok”, yang memberitahukan langkah-langkah yang bisa kita ambil untuk mengatasi kecanduan.
b Sexting adalah tindakan mengirimkan pesan, foto, atau video cabul melalui perangkat elektronik.
c Masturbasi adalah perbuatan merangsang alat kelamin sendiri untuk mendapat kepuasan seksual.
d Untuk mengetahui caranya mengatasi kebiasaan masturbasi, bacalah ”Bagaimana Aku Dapat Menaklukkan Kebiasaan Masturbasi?” dalam buku Pertanyaan Kaum Muda—Jawaban yang Praktis, Jilid 1, pasal 25.