Apakah Saudara Ingat?
Apakah saudara telah merenungkan terbitan-terbitan terakhir Menara Pengawal? Jika demikian, saudara mungkin akan mendapati menarik untuk mengingat hal-hal berikut:
◻ Bagaimana banyak pasangan suami-istri dewasa ini telah mengikuti teladan yang sangat bagus dari Akuila dan Priskila?
Akuila dan Priskila melayani di beberapa sidang yang berbeda. Seperti mereka, banyak orang Kristen yang bergairah di zaman modern merelakan diri untuk pindah ke tempat yang lebih membutuhkan. Mereka juga mengalami sukacita dan kepuasan yang dihasilkan karena melihat tumbuhnya minat Kerajaan dan karena dapat memupuk persahabatan Kristen yang hangat dan berharga.—15/12, halaman 24.
◻ Apa pandangan Alkitab terhadap minuman beralkohol?
Pandangan Alkitab terhadap minuman beralkohol adalah seimbang. Di satu pihak, Alkitab mengatakan bahwa anggur adalah pemberian Allah. (Mazmur 104:1, 15) Di lain pihak, Alkitab mengutuk pelampiasan nafsu. (Lukas 21:34; 1 Timotius 3:8; Titus 2:3)—15/12, halaman 26.
◻ Apa corak yang penting dalam buku Alkitab Hagai?
Meskipun buku Hagai terdiri dari hanya 38 ayat, nama Allah digunakan sebanyak 35 kali. Nubuat ini terasa hambar ketika nama Yehuwa diganti dengan gelar ”Tuan”.—1/1, halaman 6.
◻ Pelajaran apa yang dapat kita peroleh dari dosa Daud dan Manasye?
Meskipun Yehuwa mengampuni Daud dan Manasye, kedua pria ini—serta bangsa Israel—harus menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka yang berdosa. (2 Samuel 12:11, 12; Yeremia 15:3-5) Dengan cara serupa, meskipun Yehuwa mengampuni para pedosa yang bertobat, mungkin ada konsekuensi yang tidak dapat dihindari dari tindakan mereka.—1/1, halaman 27.
◻ Dengan cara apa ’kaki yang menyatakan kabar baik tentang kabar baik’ Kerajaan Allah ”indah”? (Yesaya 52:7, NW)
Kakilah yang biasanya menggerakkan seseorang sewaktu dia keluar untuk mengabar kepada orang lain. Kaki sebenarnya melambangkan orang tersebut. Maka bagi banyak orang yang mendengar dan menyambut gembira kabar baik tentang Kerajaan, kaki para utusan semacam itu sesungguhnya adalah pemandangan yang indah.—15/1, halaman 13.
◻ Pekerjaan ganda apa yang termasuk dalam ”menyatakan kabar baik”? (1 Korintus 9:16)
Pertama, kita harus memberitakan kabar baik tentang Kerajaan. Aspek kedua dari pekerjaan ini mencakup mengajar orang-orang yang menyambut baik pemberitaan Kerajaan.—15/1, halaman 23.
◻ Bagaimana kita dapat mempertunjukkan kasih kita kepada Yesus?
Yesus mengatakan, ”Dia yang mempunyai perintah-perintahku dan menjalankannya, orang itu adalah dia yang mengasihi aku.” (Yohanes 14:21) Yang terutama dari perintah-perintah ini adalah menyembah Yehuwa. (Matius 4:10) Juga, kita harus menjalankan iman pada Yesus sebagai Putra Allah dan memperlihatkannya dengan menjauhi pekerjaan-pekerjaan fasik. (Yohanes 3:16-21) Yesus menasihati untuk mencari dahulu Kerajaan Allah dan keadilbenaran-Nya. (Matius 6:33) Yesus memerintahkan agar kita saling mengasihi sebagaimana ia mengasihi kita. (Yohanes 13:34) Dan ia menugaskan kita untuk menjadi saksi-saksi tentang maksud-tujuan Allah. (Matius 24:14)—1/2, halaman 19.
◻ Manfaat-manfaat pribadi apa yang dihasilkan dengan menyanyikan lagu-lagu Kerajaan pada perhimpunan sidang?
Menyanyi memberikan kesempatan kepada kita untuk menyatakan perasaan kita kepada Pencipta kita. (Mazmur 149:1, 3) Sewaktu kita mencurahkan hati kita ke dalam nyanyian di sidang, itu dapat menempatkan kita pada kerangka berpikir dan hati yang tepat untuk mengikuti acara berikutnya. Nyanyian dapat menggugah kita untuk lebih banyak ambil bagian dalam ibadat Yehuwa.—1/2, halaman 28.
◻ Kapan hari kematian lebih baik daripada hari kelahiran? (Pengkhotbah 7:1)
Hari kematian dapat lebih baik daripada hari lahir seseorang, jika seseorang pada saat itu telah membuat nama yang baik di hadapan Yehuwa, yang dapat membangkitkan orang-orang yang setia yang telah meninggal. (Yohanes 11:25)—15/2, halaman 12.
◻ Mengapa buku Pengkhotbah hendaknya membantu kita secara pribadi?
Buku ini dapat membantu kita masing-masing untuk meluruskan sudut pandangan kita akan kehidupan dan apa yang menjadi pusat perhatian kita. (Pengkhotbah 7:2, NW; 2 Timotius 3:16, 17)—15/2, halaman 16.
◻ Apakah Saksi-Saksi Yehuwa fundamentalis?
Tidak. Meskipun Saksi-Saksi Yehuwa memiliki kepercayaan agama yang kuat, mereka bukan fundamentalis menurut pengertian yang umum digunakan. Mereka tidak memaksa para pemimpin politik untuk menggalakkan sudut pandangan tertentu, dan mereka tidak melancarkan demonstrasi dan kekerasan terhadap orang-orang yang tidak sependapat dengan mereka. Mereka meniru Pemimpin mereka, Yesus Kristus.—1/3, halaman 6.
◻ Ketidaktahuan akan saat yang pasti dari kedatangan Yesus untuk melaksanakan pembalasan Allah mendatangkan pengaruh apa atas orang-orang Kristen?
Ini cenderung membuat orang-orang Kristen tetap siap siaga dan memberikan kepada mereka kesempatan setiap hari untuk membuktikan bahwa mereka melayani Yehuwa dengan motivasi yang tidak mementingkan diri.—1/3, halaman 13.
◻ Hal apa yang hendaknya kita pertimbangkan sebelum mengambil tindakan hukum terhadap seorang saudara yang mungkin telah menipu kita?
Kita hendaknya mempertimbangkan dampak yang mungkin diakibatkan atas kita, atas orang-orang lain yang terlibat, atas sidang, dan atas orang-orang luar. (1 Korintus 6:7)—15/3, halaman 20.
◻ Bagaimana kebahagiaan yang sejati dapat diperoleh?
Kebahagiaan yang sejati adalah keadaan hati, yang didasarkan pada iman yang tulus dan hubungan baik dengan Yehuwa. (Matius 5:3)—15/3, halaman 23.
◻ Apa yang seharusnya dilakukan seorang Kristen bila dipanggil untuk bertugas sebagai juri?
Setiap orang Kristen yang dihadapkan dengan penugasan sebagai juri harus memutuskan haluan apa yang hendaknya diikuti, berdasarkan pengertiannya tentang Alkitab dan hati nuraninya sendiri. (Galatia 6:5)—1/4, halaman 29.